Didukung KLHK dan Swasta, USU Kembangkan Taman Kehati
Didukung KLHK dan Swasta, USU Kembangkan Taman Kehati
Diterbitkan oleh
Jumat, 18 Agustus 2023
Diterbitkan pada
Bambang Riyanto
Wakil Dekan Fakultas Kehutanan yang membawahi Bidang Kerja Sama, Prof Dr Agus Purwoko, S.Hut. M.Si menjelaskan bahwa pihak-pihak yang sudah berkomitmen untuk mendukung pengembangan Taman Kehati ini di antaranya Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara, PT Toba Pulp Lestari Tbk (TPL), PT Agincourt Resources, PT North Sumatera Hydro Energy (NSHE) dan Balai Besar Konservasi Sumber Saya Alam Sumatera Utara.
MEDAN-HUMAS: Komitmen Universitas Sumatera Utara dalam mendukung upaya peningkatan kualitas lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati, salah satunya melalui pengembangan Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati). Pengembangan Taman Kehati USU ini didukung oleh berbagai kalangan mitra USU, terutama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Soft launching pengembangan Taman Kehati dilakukan dengan penandatanganan prasasti oleh Sekjen Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI Dr Ir Bambang Hendroyono, MM, disaksikan Plt Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan Dr Ir Ruandha Agung Sugardiman, M.Sc dan Dekan Fakultas Kehutanan USU Dr Rudi Hartono, S.Hut. M.Si, beberapa waktu lalu.
Taman Kehati merupakan kawasan pencadangan sumber daya alam hayati lokal di luar kawasan hutan yang mempunyai fungsi konservasi in-situ dan ex-situ. Khususnya bagi tumbuhan yang penyerbukan dan pemencaran bijinya harus dibantu oleh satwa, dengan struktur dan komposisi vegetasinya yang dapat mendukung kelestarian satwa penyerbuk dan pemencar biji. Pengembangan Taman Kehati USU dipelopori oleh civitas akademika Fakulas Kehutanan. Lokasi pengembangan Taman Kehati berada di areal Kampus 2 USU Kwala Bekala, tepatnya di areal arboretum dan sekitarnya.
Dukungan untuk pengembangan Taman Kehati USU mengalir dari berbagai pihak yang selama ini menjadi mitra USU. Wakil Dekan Fakultas Kehutanan yang membawahi Bidang Kerja Sama, Prof Dr Agus Purwoko, S.Hut. M.Si menjelaskan bahwa pihak-pihak yang sudah berkomitmen untuk mendukung pengembangan Taman Kehati ini di antaranya Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara, PT Toba Pulp Lestari Tbk (TPL), PT Agincourt Resources, PT North Sumatera Hydro Energy (NSHE) dan Balai Besar Konservasi Sumber Saya Alam Sumatera Utara.
Salah satu penggiat pengembangan Taman Kehati USU, Dr Oding Affandi menyampaikan bahwa program ini digaungkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup, yang diselenggarakan untuk menyelamatkan berbagai spesies tumbuhan asli/lokal yang memiliki tingkat ancaman sangat tinggi terhadap kelestariannya atau ancaman yang mengakibatkan kepunahannya. Hal ini sudah sesuai dengan fungsi dan tujuan keberadaan Arboretum USU, yang selama ini sudah diperkaya dengan puluhan spesies pohon dari berbagai asal daerah, terutama Sumatera Utara.
Hingga saat ini, secara gotong royong dan sukarela, para dosen serta mahasiswa Fakultas Kehutanan USU terus menanam dan menambah koleksi pepohonan yang ada. Saat ini Fakultas Kehutanan USU sedang menyusun Master Plan pengembangan Taman Kehati, bersama-sama dengan unsur fakultas dan mitra USU lainnya. Diharapkan Taman Kehati ini menjadi salah satu kontribusi USU yang nantinya akan mendukung tercapainya Indonesia’s FOLU Net Sink 2030. ((RJ/Agus)
Author: Renny Julia - Staf Humas
Interviewee: Prof Dr Agus Purwoko, S.Hut. M.Si - Dosen
Photographer: Prof Dr Agus Purwoko, S.Hut. M.Si - Dosen