Struktur dan Fungsi Tumbuhan dalam ilmu biologi merupakan bidang studi yang memfokuskan pada penelitian struktur dan fungsi organisme tumbuhan, mulai dari tingkat molekuler hingga tingkat ekosistem. Bidang penelitian ini mencakup berbagai topik penting, seperti fisiologi tumbuhan, anatomi tumbuhan, biologi sel tumbuhan, dan interaksi tumbuhan dengan lingkungannya. Fisiologi tumbuhan mempelajari bagaimana tumbuhan melakukan berbagai proses kehidupan, seperti fotosintesis, respirasi, transportasi air dan nutrisi, serta respons terhadap faktor lingkungan seperti cahaya, suhu, dan kelembaban. Studi tentang anatomi tumbuhan mencakup struktur internal dan eksternal tumbuhan, termasuk organ-organ seperti akar, batang, daun, bunga, dan buah. Biologi sel tumbuhan merupakan bagian penting dari penelitian ini, memfokuskan pada struktur, fungsi, dan reproduksi sel-sel tumbuhan. Hal ini meliputi penelitian tentang perkembangan sel, diferensiasi, dan regulasi genetik yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan. Interaksi tumbuhan dengan lingkungannya mencakup hubungan tumbuhan dengan organisme lain, seperti interaksi simbiosis dengan mikroba atau hewan penyerbuk, serta respons tumbuhan terhadap tekanan lingkungan seperti cemaran, perubahan iklim, dan penurunan keanekaragaman hayati.

Struktur dan Fungsi Hewan dalam ilmu biologi adalah bidang penelitian yang mendalam mengenai struktur dan fungsi organisme hewan dari tingkat molekuler hingga tingkat ekosistem. Melalui kajian ilmiah ini, para peneliti memahami berbagai aspek vital dalam kehidupan hewan, termasuk fisiologi hewan, anatomi hewan, biologi sel hewan, dan interaksi hewan dengan lingkungannya. Fisiologi hewan mempelajari proses biologis dan fungsi organ-organ dalam tubuh hewan, termasuk proses-proses seperti pernapasan, pencernaan, peredaran darah, dan respons terhadap lingkungan sekitar. Anatomi hewan mencakup studi tentang struktur internal dan eksternal hewan, termasuk organ-organ, sistem-sistem tubuh, dan adaptasi fisik yang memungkinkan kelangsungan hidup dan fungsionalitas organisme tersebut. Biologi sel hewan adalah bidang penting yang memfokuskan pada struktur, fungsi, dan karakteristik sel-sel hewan. Hal ini mencakup studi tentang organ-organ seluler, proses-proses metabolik, serta respons seluler terhadap rangsangan dan perubahan lingkungan. Interaksi hewan dengan lingkungannya mencakup hubungan hewan dengan faktor-faktor lingkungan seperti makanan, predator, habitat, dan interaksi antar spesies. Studi ini membantu memahami perilaku hewan, strategi reproduksi, migrasi, dan adaptasi yang memungkinkan kelangsungan hidup dalam berbagai habitat.

Ekologi dalam ilmu biologi adalah bidang penelitian yang mendalami interaksi kompleks antara organisme hidup dengan lingkungan alaminya. Fokus utamanya adalah memahami bagaimana makhluk hidup, baik individu maupun komunitas, berinteraksi satu sama lain dan dengan lingkungannya. Bidang ini mencakup berbagai aspek, termasuk interaksi antar spesies, populasi, komunitas, dan ekosistem. Studi mengenai interaksi antar spesies membahas bagaimana organisme berinteraksi, apakah itu dalam bentuk predator-mangsa, simbiosis, persaingan, atau hubungan lain yang mempengaruhi keseimbangan ekosistem. Penelitian tentang populasi bertujuan untuk memahami bagaimana populasi organisme tumbuh, menurun, dan berubah seiring waktu. Dalam studi komunitas, fokusnya adalah pada hubungan antara berbagai populasi organisme yang berbagi habitat atau lingkungan yang sama. Ekosistem adalah unit terbesar dalam ekologi, yang mencakup semua organisme yang berinteraksi dalam suatu area bersama dengan faktor-faktor abiotik seperti air, udara, dan tanah. Studi tentang ekosistem membahas siklus energi, aliran nutrisi, dan efek dari perubahan lingkungan terhadap komposisi dan struktur ekosistem. Tujuan utama dari kelompok ini adalah untuk memahami prinsip-prinsip dasar ekologi dan memberikan informasi penting untuk pengelolaan sumber daya alam dan konservasi lingkungan.

Mikrobiologi adalah salah satu kelompok keilmuan dalam ilmu biologi yang memfokuskan pada studi dan penelitian mikroorganisme, yaitu organisme kecil yang hanya dapat diamati dengan bantuan mikroskop. Mikroorganisme yang dipelajari meliputi berbagai bentuk, seperti bakteri, virus, fungi, protozoa, dan arkea. Kelompok ini mempelajari sifat-sifat unik, struktur, dan fungsi dari mikroorganisme, serta bagaimana mereka berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya dan organisme lainnya. Studi mikrobiologi mencakup berbagai topik penting, mulai dari karakterisasi mikroorganisme hingga penelusuran dampak mereka dalam berbagai aspek kehidupan. Melalui penelitian ini, para ilmuwan mikrobiologi mencoba memahami mekanisme biologis yang mendasari mikroorganisme, termasuk sifat genetik, proses metabolisme, siklus hidup, dan adaptasi terhadap lingkungan. Tujuan utama dari kelompok ini adalah untuk memahami mikroorganisme, baik secara individu maupun dalam komunitasnya, dan peran pentingnya dalam proses biologis. Selain itu, tujuan utamanya adalah memberikan solusi bagi berbagai tantangan yang dihadapi dalam bidang kesehatan, pertanian, lingkungan, dan industri.