HUMAS USU –Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sumatera Utara (FISIP USU)menghelat acaraInternational Conference on Social and Political Development (ICOSOP) yang ke-4 dengan tajuk “Human Security and Agile Government”. Kegiatan tersebut berlangsung di Aston Hotel Medan pada Rabu, (18/05/2022).

Konferensi ICOSOP 2022 ini membahas tentang bagaimana cara mengadapi ancaman dan keberlangsungan manusia. Selain itu, juga membahas bagaimana pemerintah dapat adaptif dan cepat tanggap untuk mengatasi hal tersebut.Hal ini sesuai dengan yang disampaikan oleh Dekan FISIP USU, Dr. Hendra Harahap M.Si, Ph.D yang juga menjadi Ketua pada Konferensi ICOSOP 2022.

“Bidang-bidang yang akan dibahas dalam konferensi ini khususnya tentang bagaiamana pemerintah harus berubah dengan cepat menjadipemerintahan yang adaptif sehingga mampu menanggulangi dalam jangka waktu yang cepat persoalan-persoalan yang mengancam kehidupan manusia, baik menyangkut kesehatan, pangan, ancaman peperangan, dan bencana alam,” kata Dekan FISIP USU.

Selain itu, ia juga berharap ICOSOP 4 ini nantinya dapat mengedukasi pemerintah, khususnya pemerintah Sumatera Utara.

“Konferensi ini bekerja samadengan pemerintahan Sumatera Utara, harapan kami ini akan menjadi suatu edukasi baik bagi pemerintahan Sumatera Utara khususnya, dan juga para praktisi, para pemimpin, para akedemisi, dan juga para mahasiswa,” tutur Hendra Harahap.

Senada dengan hal tersebut, Wakil Rektor (WR) IV Prof. Dr. Drs. Opim Salim Sitompul M.Sc menyebutkan bahwa pemerintah yang memiliki daya tahan, daya reselensi, serta kemampuan adaptasi dalam mengahadapi era disrupsi menjadi alasan mengapa tajuk Human Security and Agile Government diangkat pada ICOSOP 4.

"Sekarang perubahan terjadi dengan cepat. Dengan adanya revolusi industri 4.0 maka kemudian perubahan yang terjadi dan disrupsi yang terjadi di era sekarang ini sangat hebat dan itu terjadi di seluruh aspek, termasuk juga pada pelayanan pemerintahan," ucap WR IV USU.

Pada kesempatan itu, WR II USU Muhammad Arifin Nasution S.Sos., M.SP mengatakan, penelitian memiliki peranan yang penting bagi proses perkembangan USU. Hal itu disebabkan karena penelitian merupakan awal ketika hendak mengembangkan sesuatu.

“Kalau ditanya peran, itu pasti sangat penting karena kalau kita mengembangkan sesuatu itu sepatutnya mulai dari penelitian. Jadi kita perlu eksplorasilah semua, mencari data dan lainnya kemudian menganalisanya. Itu semuanya kemudian terdapat dalam penelitian,” ucap WR II USU.

Sebagai informasi, ICOSOP 4 diadakan selang dua tahun diselanggarakannya ICOSOP 3 pada tahun 2019 silam yang membahas tentang “Social Engineering Governance for People, Technology, and Infrastructure in Revolution Industry 4.0”.

Author: Bambang Riyanto - Humas

Interviewee: Dr. Hendra Harahap M.Si, Ph.D - Ketua Konferensi ICOSOP 2022

Photographer: Irsan Mulyadi - Humas