Material dan Struktur dalam Teknik Mesin memfokuskan pada pengembangan material dan perancangan struktur yang kuat, ringan, dan tahan lama untuk aplikasi di industri manufaktur dan transportasi. Kelompok ini membahas karakterisasi, sintesis, dan pengembangan material baru, serta teknik manufaktur untuk pembuatan struktur yang efisien dan berkualitas tinggi. Studi dalam kelompok ini mengintegrasikan ilmu material dan teknik mesin untuk menciptakan material dengan sifat-sifat yang diinginkan. Mahasiswa mempelajari prinsip-prinsip material engineering yang mendasari pemilihan dan pengembangan material untuk berbagai aplikasi. Mereka juga memahami bagaimana melakukan uji karakterisasi material untuk memastikan kualitas dan keandalan. Perancangan struktur adalah fokus utama, di mana mahasiswa memahami teori-teori dan prinsip-prinsip yang membentuk struktur yang kuat dan efisien. Penggunaan teknologi modern seperti simulasi komputer untuk menganalisis dan memprediksi perilaku struktur juga dipelajari. Selain memastikan kekuatan dan keamanan struktur, keberlanjutan juga menjadi perhatian utama. Mahasiswa diajarkan untuk mencari solusi yang ramah lingkungan, seperti penggunaan material daur ulang, proses manufaktur yang efisien energi, dan pemodelan untuk meminimalkan limbah.

Konversi Energi dalam Teknik Mesin memfokuskan pada pengembangan teknologi dan sistem yang dapat mengubah sumber energi menjadi bentuk energi yang lebih berguna dan efisien, seperti listrik, panas, atau gerakan mekanis. Kelompok ini membahas berbagai teknologi dan sistem, seperti mesin pembangkit listrik, mesin pembakaran, mesin turbin, dan lain-lain. Mahasiswa dalam kelompok keilmuan ini mempelajari prinsip-prinsip dasar konversi energi, termasuk hukum-hukum termodinamika dan mekanika fluida. Mereka juga memahami karakteristik dan aplikasi berbagai jenis mesin, serta teknologi terkini dalam mengoptimalkan konversi energi. Penting untuk memastikan penggunaan sumber energi yang efisien dan ramah lingkungan. Oleh karena itu, mahasiswa juga mempelajari tentang energi terbarukan seperti solar, angin, hidro, dan biomassa. Mereka diajarkan untuk merancang sistem yang mengintegrasikan teknologi energi terbarukan dengan infrastruktur energi yang sudah ada, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mengurangi emisi karbon. Aspek keberlanjutan juga menjadi fokus, di mana mahasiswa mempertimbangkan dampak lingkungan dari konversi energi dan mencari solusi untuk meminimalkan jejak karbon. Mereka mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang teknologi penghematan energi, manajemen energi, dan efisiensi energi untuk mewujudkan dunia yang lebih hijau.

Teknik Manufaktur dalam Teknik Mesin memfokuskan pada pengembangan teknologi dan sistem yang berhubungan dengan pembuatan produk secara massal atau mass customization. Kelompok ini membahas perancangan dan pengembangan peralatan, mesin, dan sistem manufaktur, serta teknik optimasi proses produksi dan manajemen rantai pasokan. Mahasiswa dalam kelompok keilmuan ini mempelajari berbagai teknik pembuatan produk secara efisien dan berdaya saing tinggi. Mereka memahami prinsip-prinsip manufaktur, termasuk pemilihan material, metode produksi, kontrol kualitas, dan perancangan alat dan mesin. Hal ini penting untuk memastikan produk yang dihasilkan sesuai dengan standar kualitas yang tinggi. Selain itu, mahasiswa juga mempelajari teknologi terbaru dalam manufaktur, seperti manufaktur digital, otomatisasi, dan robotika industri. Mereka diajarkan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem produksi yang dapat meningkatkan efisiensi, kecepatan, dan fleksibilitas produksi. Aspek keberlanjutan juga menjadi fokus, di mana mahasiswa mempertimbangkan dampak lingkungan dari proses manufaktur dan mencari solusi untuk meminimalkan jejak karbon. Penerapan pengetahuan ini dalam industri manufaktur menjadi bagian penting dalam kurikulum. Mahasiswa belajar untuk merancang, menerapkan, dan mengoptimalkan sistem produksi yang efisien dan mampu bersaing di pasar global yang kompetitif.

Teknik/Manajemen Pemeliharaan dalam Teknik Mesin berfokus pada pengembangan teknik dan strategi untuk memelihara peralatan dan sistem mesin dalam kondisi optimal. Kelompok ini membahas perencanaan, pemeliharaan, dan perbaikan peralatan dan sistem mesin, serta manajemen data dan informasi pemeliharaan. Mahasiswa dalam kelompok keilmuan ini mempelajari strategi pemeliharaan yang efektif untuk memastikan peralatan dan sistem mesin beroperasi secara konsisten dengan kinerja optimal. Mereka memahami prinsip-prinsip dasar perawatan, analisis kegagalan, dan perencanaan perawatan preventif. Hal ini penting untuk meminimalkan downtime, meningkatkan ketersediaan peralatan, dan mengurangi biaya pemeliharaan. Selain itu, mahasiswa juga mempelajari teknologi terbaru yang terkait dengan pemeliharaan, seperti pemeliharaan prediktif dan Internet of Things (IoT). Mereka diajarkan untuk menggunakan data dan sensor untuk memantau kondisi operasional peralatan secara real-time dan melakukan perawatan yang diperlukan sebelum terjadinya kegagalan. Teknologi ini membantu meningkatkan efisiensi pemeliharaan dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Manajemen data dan informasi pemeliharaan juga menjadi fokus dalam kurikulum. Mahasiswa mempelajari bagaimana mengelola data terkait pemeliharaan, memanfaatkan sistem informasi untuk merencanakan jadwal perawatan, dan menerapkan prinsip manajemen yang efektif. Kemampuan ini penting untuk pengambilan keputusan yang tepat waktu terkait pemeliharaan.

Manajemen & Teknologi Energi Berkelanjutan dalam Teknik Mesin berfokus pada pengembangan teknologi dan strategi manajemen energi yang berkelanjutan, termasuk sumber energi terbarukan dan efisiensi energi. Kelompok ini membahas berbagai teknologi dan sistem yang mengintegrasikan manajemen energi dengan pendekatan berkelanjutan, seperti manajemen energi bangunan, sistem pengangkutan ramah lingkungan, dan sistem energi terbarukan. Mahasiswa dalam kelompok keilmuan ini mempelajari strategi efisiensi energi untuk mengoptimalkan penggunaan energi dalam berbagai konteks, mulai dari rumah tangga hingga industri. Mereka memahami prinsip-prinsip manajemen energi yang meliputi pemantauan konsumsi energi, analisis pola penggunaan energi, dan implementasi tindakan-tindakan untuk mengurangi konsumsi energi secara efektif. Selain efisiensi energi, pengembangan dan implementasi teknologi energi terbarukan adalah fokus utama. Mahasiswa mempelajari berbagai sumber energi terbarukan seperti tenaga surya, angin, biomassa, dan hidroelektrik. Mereka memahami prinsip-prinsip teknologi ini, integrasi ke dalam sistem energi yang ada, dan keberlanjutan penggunaannya. Manajemen energi bangunan juga menjadi bagian penting dari kurikulum. Mahasiswa mempelajari bagaimana mendesain dan mengelola bangunan dengan efisiensi energi tinggi, termasuk penerapan teknologi canggih untuk memantau dan mengatur konsumsi energi.