Sains dalam program doktoral Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan membawa cakupan luas ilmu pengetahuan alam dan teknologi untuk membentuk para peneliti yang mendalam di bidang pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan. Program ini memadukan konsep dan metodologi ilmiah terkini untuk mengatasi tantangan kompleks yang dihadapi dalam pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian lingkungan. Mahasiswa doktoral dalam kelompok keilmuan ini mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip sains dan konsep-konsep mendasar di bidang biologi, kimia, fisika, geologi, dan ilmu lingkungan. Mereka diberikan pelatihan khusus dalam penelitian eksperimental, analisis data, serta pengembangan model dan teori yang relevan dengan pengelolaan sumber daya alam. Selain itu, kelompok keilmuan "Sains" menekankan pada aplikasi teknologi mutakhir untuk pemantauan dan pemodelan lingkungan. Mahasiswa belajar memanfaatkan teknologi seperti sensorisasi jarak jauh, penginderaan jauh, analisis data spasial, dan kecerdasan buatan untuk mendapatkan informasi yang mendalam mengenai keadaan lingkungan alam dan dampak aktivitas manusia. Kolaborasi antarbidang ilmiah dan kemitraan dengan lembaga riset, industri, dan organisasi lingkungan adalah aspek penting dalam program ini. Mahasiswa diharapkan untuk berkontribusi dalam proyek penelitian lintas disiplin yang memberikan solusi inovatif dan terintegrasi untuk mengatasi masalah lingkungan yang mendesak.

Pertanian dalam program doktoral Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan memusatkan perhatian pada pengembangan dan inovasi di sektor pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Program ini membimbing mahasiswa doktoral dalam mengintegrasikan ilmu pertanian dengan prinsip-prinsip lingkungan untuk mencapai keberlanjutan dan keseimbangan ekosistem. Mahasiswa dalam kelompok keilmuan ini mempelajari prinsip-prinsip pertanian modern, teknologi pertanian terkini, dan sistem pertanian berkelanjutan. Mereka mendalami metode penanaman yang ramah lingkungan, manajemen lahan, penggunaan air yang efisien, serta strategi pengendalian hama dan penyakit tanaman yang lebih baik. Selain itu, aspek keilmuan ini memperdalam pengetahuan tentang agroekologi, pertanian organik, dan praktik-praktik pertanian yang mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Mahasiswa juga mempelajari tentang keamanan pangan, ketahanan pangan, dan distribusi pangan yang adil dalam konteks keberlanjutan. Kerjasama dengan industri pertanian, lembaga riset, dan organisasi lingkungan adalah komponen integral dalam pengembangan penelitian mahasiswa. Mereka diharapkan untuk terlibat dalam riset terapan dan proyek kolaboratif yang bertujuan untuk menghasilkan solusi inovatif untuk tantangan global seperti perubahan iklim, kehilangan biodiversitas, dan krisis pangan.

Teknik dalam program doktoral Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan fokus pada penerapan teknologi, metodologi rekayasa, dan inovasi dalam pengelolaan sumber daya alam serta mitigasi dampak lingkungan. Program ini membimbing mahasiswa doktoral dalam memadukan teknik canggih dengan prinsip keberlanjutan untuk menciptakan solusi efektif dan berkelanjutan. Mahasiswa dalam kelompok keilmuan ini mempelajari berbagai aspek teknik, termasuk teknologi pengelolaan limbah, manajemen air, energi terbarukan, desain sistem berkelanjutan, serta teknologi pemantauan dan pengendalian lingkungan. Mereka mengembangkan pemahaman mendalam tentang teknologi modern dan metode terkini yang dapat diimplementasikan untuk mengatasi perubahan iklim dan degradasi lingkungan. Aspek penting dalam program ini adalah penggunaan teknologi seperti sensor, sistem informasi geografis (SIG), kecerdasan buatan, dan pemodelan matematika dalam mengoptimalkan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan. Mahasiswa juga mempelajari manajemen risiko, evaluasi dampak lingkungan, serta strategi untuk memitigasi risiko lingkungan. Kolaborasi dengan para ahli teknik, ilmuwan lingkungan, dan pemangku kepentingan terkait merupakan bagian integral dari pengalaman mahasiswa doktoral. Melalui kolaborasi ini, mereka belajar merancang dan mengembangkan solusi terintegrasi yang menggabungkan aspek teknik dengan keberlanjutan, memastikan adopsi teknologi yang tepat dan efektif untuk meningkatkan kualitas lingkungan.

Sosial Ekonomi Budaya dalam program doktoral Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan menekankan integrasi antara ilmu sosial, ekonomi, dan budaya dalam konteks pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan. Program ini memadukan pemahaman mendalam tentang struktur sosial, aspek ekonomi, dan nilai budaya untuk mencapai keberlanjutan dan harmoni lingkungan. Mahasiswa doktoral dalam kelompok keilmuan ini mempelajari dinamika sosial ekonomi dan budaya yang mempengaruhi pengambilan keputusan terkait sumber daya alam dan lingkungan. Mereka memahami hubungan kompleks antara masyarakat, pemerintah, dan sektor bisnis, serta bagaimana dinamika ini memengaruhi kebijakan dan praktek pengelolaan. Selain itu, aspek budaya menjadi fokus penting, di mana mahasiswa memahami nilai-nilai, norma, dan tradisi yang membentuk hubungan manusia dengan alam. Mereka mempelajari partisipasi masyarakat, kesetaraan, dan inklusi sosial dalam pengambilan keputusan terkait lingkungan. Program ini mendorong analisis ekonomi tentang pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan dengan mempertimbangkan faktor sosial dan budaya. Mahasiswa memahami ekonomi lingkungan, teori ekonomi perilaku, dan mekanisme pasar yang relevan dengan keberlanjutan.

Hukum dan Kesehatan Masyarakat dalam program doktoral Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan memiliki fokus utama pada analisis dan aplikasi hukum serta kebijakan kesehatan masyarakat dalam konteks pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan. Program ini menggabungkan aspek hukum, etika, dan kesehatan masyarakat untuk mencapai pengelolaan yang berkelanjutan dan mendorong kesejahteraan sosial. Mahasiswa doktoral dalam kelompok keilmuan ini memahami sistem hukum yang mengatur pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan. Mereka mempelajari peraturan lingkungan, hukum internasional, hukum lingkungan, dan kebijakan publik yang relevan. Pemahaman mendalam tentang peraturan ini membantu mereka dalam merancang dan mengevaluasi kebijakan yang dapat mengatasi tantangan lingkungan. Aspek kesehatan masyarakat menjadi fokus penting, di mana mahasiswa memahami hubungan antara lingkungan dan kesehatan manusia. Mereka mempelajari dampak lingkungan terhadap kesehatan dan strategi untuk mencegah penyakit serta meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pengelolaan sumber daya alam yang bijak.