HUMAS USU - Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (FKEP USU) mengadakan Orasi Ilmiah sebagai bagian dari perayaan Dies Natalis ke-15 yang berlangsung pada Selasa (19/11/2024) di Aula FKEP USU. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta sejumlah tamu undangan.

Dies Natalis tahun ini mengusung tema “Pemberdayaan Perempuan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ibu dan Anak di Provinsi Sumatera Utara”. Tema ini mencerminkan komitmen Fakultas Keperawatan USU untuk berkontribusi dalam pembangunan kesehatan masyarakat, khususnya melalui peningkatan peran perempuan sebagai pilar kesehatan keluarga.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor IV USU, Prof. Dr. Opim Salim Sitompul, M.Sc., mengucapkan selamat kepada FKep USU atas perjalanan 15 tahun yang penuh pencapaian. Beliau berharap kedepannya Fakultas Keperawatan USU dapat terus melahirkan tenaga kesehatan profesional yang berkompeten, serta berkontribusi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Prof. Opim juga menekankan bahwa pemberdayaan perempuan berdampak langsung pada penurunan angka kematian ibu, peningkatan gizi anak, dan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin 3, 5, dan 10.

"Semoga Fakultas Keperawatan USU dapat terus melahirkan tenaga kesehatan profesional yang berkompeten, serta berkontribusi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," ujar Prof. Opim.

Dekan FKep USU, Dr. Dudut Tanjung, S.Kp., M.Kep., Sp.KMB., menyampaikan bahwa fakultas ini resmi berdiri pada 23 Juni 2009 melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara. Saat ini, FKep USU mengelola tiga program studi, yaitu Sarjana Keperawatan, Profesi Ners, dan Magister Keperawatan dengan lima peminatan. Ia juga mengungkapkan rencana membuka program spesialis dan doktoral di masa mendatang. Selama 15 tahun berdiri, FKep USU telah meraih berbagai prestasi, termasuk predikat Wilayah Bebas Korupsi (ZI-WBK) dan akreditasi unggul dari LAM-PTKes untuk seluruh program studinya. Dalam lima tahun terakhir, fakultas ini berhasil mencetak 1.633 lulusan, dengan peningkatan IPK rata-rata di atas 3,50 sejak 2021.

Namun, Dekan FKep USU juga menyoroti beberapa tantangan, seperti penurunan jumlah mahasiswa pada program Magister Keperawatan serta belum maksimalnya kelulusan first taker uji kompetensi Ners yang perlu terus ditingkatkan. FKep USU juga aktif menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, rumah sakit, dan institusi internasional seperti JICA Jepang, PSU Thailand, dan universitas di Australia. Selain itu, fakultas ini mengelola jurnal terakreditasi SINTA untuk mendorong publikasi ilmiah berkualitas.

"Kami terus berupaya mengembangkan kurikulum dan meningkatkan kualitas pembelajaran agar lebih efektif dan relevan," ujar Dr. Dudut.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana Provinsi Sumatera Utara, Sri Suriani Purnamawati, S.Si., Apt., M.Kes., dalam orasi ilmiahnya menekankan pentingnya sinergi untuk mengoptimalkan potensi daerah dalam pemberdayaan perempuan.

"Dies Natalis ini bukan hanya perayaan, tetapi juga momen refleksi untuk memperkuat komitmen menghadapi tantangan kesehatan," ujar Sri

Melalui momentum Dies Natalis ke-15, FKep USU diharapkan dapat terus maju dan menjadi pelopor dalam pemberdayaan perempuan serta peningkatan kesejahteraan ibu dan anak, sejalan dengan visinya untuk menjadi lembaga pendidikan keperawatan yang unggul.