USU Terus Perkuat Inovasi, Jejaring dan Kolaborasi Institusi
Perguruan tinggi saat ini harus memperkuat inovasi, jejaring dan kolaborasi institusi baik di dalam maupun di luar negeri, agar dapat terus merespon perubahan-perubahan global yang terjadi sangat cepat.
Humas USU: Wakil Rektor III Universitas Sumatera Utara meminta para tendik di bidangnya untuk memaksimalkan kinerja guna mencapai target internasionalisasi universitas sebagai salah satu program prioritas Rektor USU dan diamanatkan dalam Rencana Jangka Panjang Universitas Sumatera Utara Tahap II (2020-2024), yakni menjadi universitas berstandar internasional dengan berciri keunggulan lokal.
Hal tersebut disampaikan Prof Dr Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, M.Si, Apt, dalam sambutannya pada apel rutin, Senin (19/6/2023), yang digelar di halaman Biro Rektor USU. “Tahun 2023 ini kita dituntut untuk semakin maksimal dan fokus di dalam membenahi seluruh kekurangan yang ada,” kata Prof Poppy.
Pada semester pertama tahun 2023 ini, lanjutnya, penjajakan kerja sama internasional terus digiatkan melalui berbagai aktivitas lintas negara. Beberapa hasil yang telah diperoleh antara lain adanya kesepakatan untuk menjalin kerja sama antara Universitas Sumatera Utara (USU) dengan Wageningen University of Research Netherlands. Di mana USU menawarkan kerja sama riset dalam bidang agriculture, yang sangat direspon dengan baik oleh Wageningen University, saat menyambut delegasi USU pada 7-10 Maret 2023 lalu.
USU juga berhasil menjalin kerja sama dengan berbagai kampus bereputasi internasional, di antaranya Worcester Polytechnic Institute (WPI) dan Babson College. Dalam pameran pendidikan The 75th NAFSA Annual Conference & Expo, USU juga telah menjalin kesepakatan kerja sama dengan California State University, San Bernardino (CSUSBs), University of California, Irvine (UCI), IMT School for Advanced Studies Lucca, Italia dan Ludwigshafen University Of Business And Society, Germany (LUBS).
“Seluruh kunjungan kerja internasional yang dilakukan berfungsi untuk membangun dan memperkuat jejaring internasional, sebagai bagian dari strategi USU untuk membangun kepercayaan atas komitmen terhadap program internasionalisasi, serta mewujudkan visi USU sebagai perguruan tinggi yang memiliki keunggulan akademik sebagai barometer kemajuan ilmu pengetahuan, yang mampu bersaing dalam tataran dunia global.”
Selain itu, USU juga menjajaki kerja sama dengan beberapa universitas di Timur Tengah, seperti Iqra University, Indus University dan NED University of Engineering and Technology.
“Kita berharap agar seluruh inisiasi kerja sama internasional tersebut dapat membawa perubahan yang sangat signifikan terhadap program internasionalisasi USU serta berkontribusi dalam meningkatkan reputasi Universitas Sumatera Utara, sehingga kian dekat untuk mampu menembus pemeringkatan 500+ WCU,” ujarnya.
Program-program internasionalisasi yang telah dilakukan selama 2,5 tahun ini telah berdampak positif pada sejumlah pemeringkatan internasional USU. Terbaru, dalam rilis pemeringkatan yang dilakukan THE Impact Rankings 2023, di mana USU naik peringkat dari tahun lalu menduduki peringkat 1001+, kini menduduki peringkat 801 dari 1.591 kampus terbaik dunia. Peringkat ini sekaligus membawa USU menjadi peringkat 16 kampus terbaik di Indonesia.
“Menjadi perguruan tinggi berstandar internasional tentunya membutuhkan kesiapan kita semua dalam mengerahkan seluruh potensi yang ada, untuk dikembangkan sesuai dengan standarisasi yang telah ditetapkan. Tidak saja dalam pemenuhan sarana dan prasarana yang berstandar internasional, namun juga dalam penyusunan kurikulum, kualitas sumber daya manusia, perluasan jejaring kerja sama, kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak, yang berkiblat pada konteks dan tujuan internasional, serta respon dan adaptasi cepat terhadap perubahan-perubahan yang terjadi dalam segala aspek kehidupan. Perguruan tinggi saat ini harus memperkuat inovasi, jejaring dan kolaborasi institusi baik di dalam maupun di luar negeri, agar dapat terus merespon perubahan-perubahan global yang terjadi sangat cepat,” paparnya lebih jauh.
Program internasionalisasi yang dilakukan Universitas Sumatera Utara sesungguhnya tidak hanya memberikan dampak menguntungkan secara internal bagi USU sebagai institusi pendidikan tinggi, melainkan juga dapat memberikan sumbangsih kepada negara dalam bentuk peningkatan kapasitas melalui adanya pertukaran budaya, pengembangan inovasi dan ilmu pengetahuan lintas batas negara, persahabatan antarnegara dan ikut serta menggerakkan roda perekonomian.
“Dengan sejumlah tantangan ke depan yang tidak semakin mudah, saya berharap, kita semua dapat terus bekerja sama dengan baik, bahu-membahu mencapai target kinerja yang telah dicanangkan, demi memajukan kampus yang kita cintai ini. Peran dan tanggungjawab besar yang diemban oleh tim kerja di lingkungan Wakil Rektor III, tentu membutuhkan ketangguhan dan kesabaran Bapak/Ibu semua dalam menanganinya. Banyak hal-hal baru dan asing yang harus kita hadapi dari perubahan-perubahan yang terjadi dan pergerakan maju Universitas Sumatera Utara di kancah global.”
Untuk itu, ia berharap semuanya dapat saling membantu mengisi kekurangan masing-masing, sebagaimana layaknya sebuah tim besar dengan tanggung jawab yang juga sangat besar. “Saya percaya Bapak dan Ibu semua adalah pejuang-pejuang transformasi yang tangguh, ulet dan sabar. Mari bersama-sama kita menyelesaikan apa yang telah kita mulai dan maju bersama untuk mewujudkan USU sebagai salah satu perguruan tinggi ternama di dunia,” pungkas Prof Poppy. (RJ)
Author: Renny Julia - Staf Humas
Interviewee: Prof Dr Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, M.Si, Apt - Wakil Rektor III USU
Photographer: Amri Simatupang - Staf Humas