Ditmawalumni USU Gelar Temu Ramah
“Dari Ditmawa beserta jajaran, kami membuatkan program bootcamp. Kami menghadirkan narasumber-narasumber muda yang berpengalaman di nasional,” katanya Direktur Ditmawalumni USU.
HUMAS USU - Direktorat Prestasi Mahasiswa dan Hubungan Kealumnian Universitas Sumatera Utara (Ditmawalumni USU) laksanakan kegiatan “Temu Ramah” dengan mengundang para Atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024, Delegasi Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS), dan Delegasi Kontes Mobil Hemat Energi. Kegiatan ini dilaksanakan di Digital Learning Center Building (DLCB) Lt 1, pada Rabu (30/10/2024).
Kegiatan “Temu Ramah” dalam rangka bentuk apresiasi Ditmawalumni USU kepada para mahasiswa untuk membawa nama provinsi dan universitas dalam kompetisi bergengsi. Dengan torehan prestasi yang telah diraih oleh para mahasiswa ini, diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama USU di berbagai bidang.
Rahma Yurliani, S.Psi., M.Psi., selaku Direktur Direktorat Prestasi Mahasiswa dan Hubungan Kealumnian (Ditmawalumni USU) mengatakan bahwasanya terus mendukung program kegiatan mahasiswa dengan membuat program bootcamp serta pendampingan dalam menjalani kompetisi.
“Dari Ditmawa beserta jajaran, kami membuatkan program bootcamp. Kami menghadirkan narasumber-narasumber muda yang berpengalaman di nasional,” katanya Direktur Ditmawalumni USU.
Lebih lanjut, Rahma, menyebutkan kepada para mahasiswa untuk terus meningkatkan strategi, terobosan dan inovasi sehingga bisa bersaing dengan universitas lainnya yang berada di Pulau Jawa.
“Hal ini juga menjadi tantangan terbesar untuk membuat terobosan baru. Harus mencari strategi baru untuk meningkatkan pencapaian,” sebutnya.
Muhammad Gahara Bastari, selaku Manajer Divisi Pengembangan Karakter, Kreativitas, dan Prestasi Mahasiswa USU menjelaskan mekanisme yang harus dijalani para mahasiswa jika ingin mengikuti kompetisi berskala nasional maupun internasional, yaitu dengan mengikuti sosialisasi dan seleksi dari tingkat universitas.
“Mekanismenya tetap sama. Kita sosialisasi dulu terus kita ke workshop, yang ikut sosialisasi itu semua dan yang ikut workshop sudah dilakukan seleksi dari universitas,” jelasnya.
Jasmine Meilani Halim, salah satu mahasiswa Teknik Industri yang mengikuti ajang kompetisi Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) dalam mengikuti kompetisi seperti ini harus memerlukan kesabaran yang luar biasa dan konsisten agar setiap usaha yang dilakukan maksimal.
“Perjalanan PKM itu panjang. Harus konsisten, harus sabar, perjuangan berat sih tapi memang memorable,” ujarnya.