USU-UPM Jalin Kolaborasi Internasional
USU-UPM Jalin Kolaborasi Internasional
Diterbitkan oleh
Jumat, 10 Mei 2024
Diterbitkan pada
Bambang Riyanto
Melalui kegiatan ini juga diharapkan adanya kerja sama yang terjalin antara UPM dan USU akan semakin dikuatkan lagi dan diperluas pada berbagai bidang seperti yang tercantum dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, kata Prof. Opim
HUMAS USU - Bersama dengan Universiti Putra Malaysia (UPM), Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (Fasilkom TI) Universitas Sumatera Utara (USU) laksanakan kolaborasi melalui "International Symposium on Artificial Intelligence and Internet of Things in Perspective from Indonesia and Malaysia" yang berlangsung di Digital Learning Centre Bulding USU, Selasa (07/05/2024).
Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT) yang saat ini tengah marak menunjukkan potensinya pada berbagai sektor menjadi latar belakang terselenggaranya simposium ini. Wakil Rektor IV USU, Prof. Dr. Drs. Opim Salim Sitompul M.Sc juga menuturkan terkait adanya dinamika dalam implementasi AI sehingga simposium menjadi forum diskusi untuk melihat perspektif antara Indonesia dan Malaysia agar pemanfaatan AI menjadi lebih baik
Selain itu, Wakil Rektor IV USU menambahkan kegiatan ini menjadi upaya untuk berbagi informasi terkait perkembangan teknologi dan diadakan saat penguatan AI menjadi sangat cepat. Dalam kehidupan sehari-hari segala sesuatunya sekarang telah beralih ke AI. Oleh karena itu, simposium menjadi wadah sharing informasi tidak hanya terkait dengan perkembangan AI, namun juga tentang bagaimana cara memanfaatkan AI untuk kebaikan bersamaan dengan mengatasi tantangan yang datang seiring adanya perkebangan.
"Melalui kegiatan ini juga diharapkan adanya kerja sama yang terjalin antara UPM dan USU akan semakin dikuatkan lagi dan diperluas pada berbagai bidang seperti yang tercantum dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi," tambah Prof. Opim.
Untuk memperluas jangkauan internasionalisasi sebagaimana tercantum dalam program Rektor USU, kolaborasi antara UPM dan USU menjadi salah satu upayanya menurut Dekan Fasilkom USU, Dr. Maya Silvi Lydia B.Sc., M.Sc. Tidak hanya simposium saja, namun juga ada mobility student UPM selama beberapa hari dan mengikuti perkuliahan di USU menjadi salah satu penguatan kolaborasi dengan tujuan untuk pertukaran informasi dan budaya sehingga akan mempererat hubungan antara USU dan UPM.
"Rencana kolaborasi sebenarnya sudah lama, namun dapat direalisasikan baru sekarang. Kami juga sudah mempersiapkan untuk kolaborasi lanjutan dengan UPM mungkin seperti adanya mobility students dari USU yang ke UPM," tutur Dekan Fasilkom-TI USU dalam wawancaranya.
Simposium International ini nantinya akan dipresentasikan melalui video setelah itu akan menempuh tahap review dan berujung pada publikasi jurnal. Lebih lanjut, Dekan Fasilkom USU menyebutkan setelah ini akan ada upaya kolaborasi lain seperti Joint Conference yang harapannya dapat menambah wawasan mahasiswa tentang AI dan perkembangannya.
Disampaikan secara daring, Dekan Faculty of Computer Science & Information Technology of UPM, Dato' Prof. Dr. Shamala K. Subramaniam, sangat menantikan adanya kolaborasi lain dengan USU untuk melakukan penguatan kerja sama yang bertujuan untuk mencapai kolaborasi internasional yang baik.
Menurut Prof. Dr. Rahmita Wirza O. K. Rahmat selaku Chairman of Symposium International UPM-USU, tidak adanya perbedaan cara pandang antara Malaysia dan Indonesia mengenai AI dan IoT, hanya ada perbedaan terletak pada bagaimana implementasi AI sebagaimana berdasarkan dari hasil diskusi simposium kali ini.
"AI dan IoT ini sangat memudahkan pekerjaan manusia menjadi lebih cepat. Dengan kolaborasi ini diharapkan lebih erat lagi hubungan UPM-USU dan ada luaran yang baik mengingat Malaysia dan Indonesia serumput," terang Prof. Dr. Rahmita Wirza O. K. Rahmat.
Author: Bambang Riyanto - Humas
Interviewee: Prof. Opim Salim Sitompul - WR IV USU
Photographer: Amri Simatupang - Humas