Summer Course FMIPA USU 2023 Bahas Inovasi Jamur
Summer Course FMIPA USU 2023 Bahas Inovasi Jamur
Diterbitkan oleh
Bambang Riyanto
Diterbitkan pada
Selasa, 11 Juli 2023
Universitas dalam periode kedua Renstra, kami ingin fokus pada Internasionalisasi. Kami ingin membawa apa yang kami miliki. Jadi, universitas meminta dosen untuk melakukan lebih banyak kegiatan internasional dan juga mengatur beberapa kegiatan untuk membuat mahasiswa memiliki kegiatan internasional," jelasnya.
HUMAS USU - Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sumatera Utara (USU) menyelenggarakan International Summer Course 2023 di Aula FMIPA, USU, pada Senin (11/07/2023)
Dalam kata sambutannya, Direktur Direktorat Internasionalisasi dan Kemitraan Global USU, Prof. Dr. Eng. Himsar Ambarita, ST., MT., menjelaskan bahwa kegiatan ini diadakan untuk merealisasikan salah satu Rencana Strategi (Renstra) USU yaitu Internasionalisasi.
“Universitas dalam periode kedua Renstra, kami ingin fokus pada Internasionalisasi. Kami ingin membawa apa yang kami miliki. Jadi, universitas meminta dosen untuk melakukan lebih banyak kegiatan internasional dan juga mengatur beberapa kegiatan untuk membuat mahasiswa memiliki kegiatan internasional," jelasnya.
Dr. Cut Fatimah Zuhra S.Si., M.Si., selaku Wakil Dekan I FMIPA, mengharapkan kegiatan yang bertemakan “Beneficial of Fungi Innovation and Biodiversity” ini akan menghasilkan banyak ide, konsep serta terobosan baru untuk perkembangan dalam bidang biologi di masa depan.
“Saya percaya bahwa, International Summer Course 2023 yang diadakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam ini, akan menjadi sumber ide, konsep, dan terobosan dalam perkembangan biologi di masa depan,” katanya.
Beliau juga berharap para mahasiswa di FMIPA dapat membangun relasi dengan para peserta yang berasal dari universitas luar negeri saat terlaksananya kegiatan ini.
“Dampak yang kita harapkan buat mahasiswa di FMIPA, ketika kegiatan ini dilakukan, seperti yang tadi saya sebutkan, bahwa akan ada network ya, jejaring, mahasiswa dengan mahasiswa dari luar negeri. Tentunya ini sangat bermanfaat, apalagi nanti bisa kita lanjutkan mungkin dengan kegiatan-kegiatan MBKM, misalnya,” tuturnya.
Kegiatan yang berlangsung secara hybrid selama 5 hari ini (10-14 Juli) diikuti oleh peserta dari 26 negara beberapa contohnya yaitu Pakistan, Burundi, dan Madagascar.
Ketua Panitia, Liana Dwi Sri Hastuti, S.Si., M.Si., Ph.D., mengatakan beberapa mahasiswa Indonesia yang berada di Perancis pun turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.
“Kebetulan kita ada 46, yang 26 itu dari berbagai negara, Pakistan, Burundi, Madagascar, dan sebagian yang indonesia itu, kebetulan mahasiswa Indonesia yang berada di Perancis,” katanya.
Wakil Dekan III FMIPA, Prof. Dr. Miswar Budi Mulya M.Si., turut menyampaikan harapannya yaitu melanjutkan kerja sama dengan universitas yang telah berpartisipasi dan mengajak negara lain untuk ikut dalam kegiatan International Summer Course kedepannya.
“Harapan kita terutama dari Fakultas MIPA, akan kita tindak lanjuti dengan kerja sama universitas yang tergabung pada kegiatan summer course ini. Nah, dengan adanya kerja sama tersebut maka kita inginkan berkesinambungan,” ungkapnya.
Author: Bambang Riyanto - Humas
Interviewee: Prof. Himsar Ambaritha - Direktur Direktorat Internasionalisasi dan Kemitraan Global
Photographer: Amri Simatupang - Humas