Berita

Penelitian

Pengumuman

Agenda

Acara

Pengabdian

carousel

Headline

Beasiswa

Artikel

Galeri

SDGs 15

SDGs 4

SDGs 11

SDGs

Pelatihan

Artikel Penelitian

Artikel Pengabdian

SDGs 1

SDGs 2

SDGs 3

SDGs 5

SDGs 6

SDGs 7

SDGs 8

SDGs 9

SDGs 10

SDGs 12

SDGs 13

SDGs 14

SDGs 16

SDGs 17

Kegiatan Universitas

Kegiatan Penelitian

Kegiatan Pengabdian

Prestasi

Aktivitas Mahasiswa

Kemahasiswaan

Hak Kekayaan Intelektual

Erasmus

Dies Natalis

Tata Kelola

Forum Wakil Rektor

Kerja Sama

Kampus Merdeka

Pendidikan

Penerimaan

Kehidupan Kampus

Alumni & Karir

Inovasi

Kampus Sehat

World Class University

Panduan

Peraturan

Tender

Layanan

Info Penelitian

Bima KEMDIKBUD

Renstra

Hasil Penelitian

Panduan Penelitian

SDGs Headline

Fokus Utama

Artikel Utama

Kuliah Umum

Arsip Hari Ini

Edukasi Arsip

Informasi Penting

HUMAS USU - Universitas Sumatera Utara (USU) menerima kunjungan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Teknologi (Dikti) untuk Monitoring dan Evaluasi Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) pada Kamis, (7/11/2024) di Ruang Rapat Senat Akademik Biro Pusat Administrasi USU.Wakil Rektor I USU, Dr. Edy Ikhsan SH.,MA menyampaikan bahwa evaluasi dari pihak ketiga ini merupakan langkah positif yang dapat membantu universitas melihat kelemahan serta potensi peningkatan yang mungkin tidak terlihat dalam perspektif internal.”Nah, kedatangan evaluator dari Kementrian Pendidikan Tinggi ini menjadi satu hal yang positif bagi kita,” tutur Edy.Lebih lanjut, WR I menjelaskan bahwa hasil evaluasi ini akan digunakan untuk memperbaiki tata kelola melalui penerbitan keputusan rektor, sebagai tindak lanjut dari perubahan peraturan terbaru. Kebijakan ini bertujuan memperkuat pengelolaan program magister dan doktor secara komprehensif.”Jadi peraturan rektor, peraturan akademik yang berkaitan dengan PMDSU secara spesifik itu harus diturunkan sesuai dengan amanat dari perubahan pertor yang terakhir ini,” jelas Edy.Pada kesempatan yang sama, dengan rasa bangga Direktur Sekolah Pascasarjana, Prof. Ir. T. Sabrina M.Agr.Sc., Ph.D menyampaikan seluruh mahasiswa PMDSU Batch 5 lulus tepat waktu tanpa kendala. Hal ini merupakan capaian yang menjadi keunggulan tersendiri bagi USU dibandingkan dengan beberapa universitas lain di Indonesia.”Saya pun sudah merinding, ya. Semua mahasiswa PMDSU Batch 5 sudah tamat. Tidak ada lagi yang tidak tamat. Luar biasa,” ujar Sabrina.Tak hanya itu, mahasiswa PMDSU Batch 7 juga menunjukkan prestasi luar biasa dengan menerbitkan 11 publikasi ilmiah dalam kurun waktu satu tahun.”Sementara kita dosen aja satu tahun satu aja susahnya bukan main,” tutur Sabrina.Meski begitu, keterbatasan promotor dengan kualifikasi tinggi masih menjadi tantangan, terutama untuk memastikan kelulusan mahasiswa tepat waktu. USU juga akan menyesuaikan diri dengan berbagai perkembangan baru dalam program PMDSU, termasuk rencana program PMDSU berbasis joint degree pada tahun depan, serta mendorong lebih banyak dosen menjadi promotor PMDSU demi memperluas akses bagi mahasiswa berprestasi.

 HUMAS USU - Universitas Sumatera Utara (USU) menerima kunjungan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Teknologi (Dikti) untuk Monitoring dan Evaluasi Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) pada Kamis, (7/11/2024) di Ruang Rapat Senat Akademik Biro Pusat Administrasi USU.Wakil Rektor I USU, Dr. Edy Ikhsan SH.,MA menyampaikan bahwa evaluasi dari pihak ketiga

Evaluasi PMDSU: Dorong Peningkatan Tata Kelola dan Prestasi Akademik

Universitas

Bambang Riyanto

&nbsp;
HUMAS USU - Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU), menginisiasi acara “1st Medan International Conference on Biomedical Science (MICOBIOS)”. Konferensi juga bertepatan dengan TEMILNAS IX &amp; RAKERNAS XIV KIBI, sera TEMILNAS &amp; RAKORNAS IKAFARI. Berlangsung secara hybrid di Aula Fakultas Kedokteran USU, pada Kamis (07/11/2024).
Wakil Rektor III USU, Prof. Dr. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S.Si., M.Si., Apt menyoroti tema konferensi, yaitu “Bridging Omics to Healthcare: Implementation of Genomics and Metabolomics in Biomedical Research.” Menurutnya, tema ini sangat relevan dengan perkembangan terkini di bidang kesehatan, terutama dalam integrasi genomik dan metabolomik yang kini memainkan peran penting dalam penelitian biomedis.
“Konferensi ini diharapkan menjadi wadah pertukaran ilmu dan kolaborasi antara akademisi dan praktisi medis, baik dari dalam maupun luar negeri,” ujar Prof. Poppy.
Wakil Rektor III menjelaskan teknologi omics, khususnya genomik dan metabolomik, membuka peluang besar dalam memahami mekanisme penyakit secara mendalam hingga tingkat molekuler. Hal ini mendukung inovasi precision medicine, memungkinkan pendekatan pengobatan yang sesuai karakteristik genetik serta metabolik tiap individu.
“Integrasi teknologi OMICS dalam layanan kesehatan membawa kita menuju era baru yang lebih proaktif dan preventif dalam menangani masalah kesehatan,” tambah Prof. Poppy.
Dr.rer.medic.dr. M. Ichwan, MSc, SpKKLP, Subsp FOMC selaku Ketua Panitia &amp; Kaprodi Magister Ilmu Biomedic menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah hasil kolaborasi Prodi Magister Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran USU dengan berbagai lembaga nasional, termasuk Konsorsium Ilmu Biomedik Indonesia (KIBI) dan Ikatan Farmakologi Indonesia (IKAFARI).
“Hasil dari teknologi ini bisa langsung diaplikasikan pada pasien dalam layanan kesehatan sehari-hari, jadi tidak hanya di laboratorium saja,” ungkapnya.
Prof. Dr. rer. Nat. Dra. Asmarinah, MS selaku Ketua KIBI menyoroti konferensi ini tidak hanya menampilkan perkembangan riset terbaru di bidang biomedik, namun juga berfungsi sebagai wadah untuk memperkuat jejaring ilmiah di antara akademisi dan praktisi dari berbagai negara.
“Kerjasama ini telah mendukung berbagai program edukasi dan riset lingkungan, khususnya di kawasan Sungai Deli, dan diharapkan terus berkembang dalam berbagai bidang biomedik,” jelasnya.
Peserta konferensi berasal dari Singapura, Malaysia, Thailand, Jerman, dan Australia, serta 19 universitas di Indonesia. Juga melibatkan Wakil Konsulat Jepang di Medan, Suzuki Yushi sebagai bagian dari kerjasama USU dengan Kitakyushu, sejak 2017. Rangkaian acara ini yaitu workshop tentang farmakogenomik, simposium, dan kompetisi ilmiah. Diakhiri dengan wisata ilmiah ke Samosir sebagai bagian dari upaya memperkenalkan budaya lokal.

&nbsp;
HUMAS USU - Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU), menginisiasi acara “1st Medan International Conference on Biomedical Science (MICOBIOS)”. Konferensi juga bertepatan dengan TEMILNAS IX &amp; RAKERNAS XIV KIBI, sera TEMILNAS &amp; RAKORNAS IKAFARI. Berlangsung secara hybrid di Aula Fakultas Kedokteran USU, pada Kamis (07/11/2024).
Wakil Rektor III USU, Prof. Dr. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S.Si.,

FK USU Gelar Konferensi Internasional MICOBIOS, Tekankan Pentingnya Integrasi Teknologi Omics dalam Kesehatan

&nbsp;
HUMAS USU - Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sumatera Utara (USU) merayakan Dies Natalis ke-59 dengan menggelar orasi ilmiah, bertajuk “Ketahanan Kebudayaan sebagai Fondasi Pengembangan Ekonomi Kreatif Berkelanjutan.” Kegiatan tersebut berlangsung di kampus FIB USU, pada Rabu (06/11/2024).
Dalam orasi ilmiah, Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), hadir sebagai pembicara. Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum, membahas peran ketahanan budaya dalam membangun ekonomi kreatif yang berkelanjutan.
Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si., mengapresiasi kontribusi FIB USU dalam memperkaya dunia pendidikan serta dalam menjaga dan melestarikan kebudayaan nasional. Rektor USU juga menekankan pentingnya budaya sebagai kekayaan bangsa, terutama di tengah arus globalisasi yang semakin mengancam nilai-nilai tradisi.
"Semoga Fakultas Ilmu Budaya terus maju dan memberikan dampak signifikan bagi peningkatan apresiasi dan pelestarian budaya Indonesia," ujarnya.
Tema Dies Natalis kali ini, “Budaya sebagai Aset Kekayaan Bangsa,” dianggap sangat relevan dengan tantangan modern di mana pengaruh budaya asing kerap menggerus tradisi lokal. Rektor USU menekankan bahwa untuk menjaga kelestarian budaya, dibutuhkan kerja sama antara akademisi, pemerintah, sektor swasta, dan seluruh elemen masyarakat.
"Budaya bukan hanya warisan sejarah, tetapi juga modal untuk memperkuat persatuan dan menjadi kekuatan soft power Indonesia baik di dalam maupun luar negeri," kata Prof. Muryanto.
Dalam mendukung internasionalisasi, Fakultas Ilmu Budaya telah bekerja sama dengan berbagai lembaga internasional, termasuk Universitas Kebangsaan Malaysia dan Universitas Brunei Darussalam. Dekan FIB USU, Prof. Dr. Dra. T. Thyrhaya Zein, M.A., menyebutkan program internasional mereka yaitu credit transfer, summer course, dan pertukaran mahasiswa telah sukses dilaksanakan.
“Usia 59 tahun ini telah memberi FIB waktu yang matang untuk terus berinovasi dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.
Dies Natalis ini telah berlangsung sejak Agustus dengan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh elemen fakultas, seperti perlombaan permainan rakyat untuk memupuk kecintaan terhadap budaya. Ketua Panitia Dies Natalis, Dr. Rahmadsyah Rangkuti, S.S., M.A., Ph.D., berharap tema Dies Natalis tahun ini, dapat menjadi penyemangat bagi seluruh sivitas akademika dalam menjalankan fungsi tridharma pendidikan dan melayani masyarakat.
"Membangun peradaban baru memerlukan pendidikan yang bermutu serta pemahaman dan pemertahanan budaya," ungkap Rahmadsyah.

&nbsp;
HUMAS USU - Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sumatera Utara (USU) merayakan Dies Natalis ke-59 dengan menggelar orasi ilmiah, bertajuk “Ketahanan Kebudayaan sebagai Fondasi Pengembangan Ekonomi Kreatif Berkelanjutan.” Kegiatan tersebut berlangsung di kampus FIB USU, pada Rabu (06/11/2024).
Dalam orasi ilmiah, Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS) Universitas Pendidikan

FIB USU Rayakan Dies Natalis ke-59 dengan Orasi Ilmiah Bertema Budaya dan Ekonomi Kreatif

&nbsp;
HUMAS USU - Mengusung tema "Hirilisasi Riset Inovasi untuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Pengabdian Masyarakat", Seminar Nasional Hasil Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ke-11 tahun 2024 Universitas Sumatera Utara (USU) sukses terselenggara secara hybrid di Gedung D.H Penny Fakultas Pertanian USU dan Zoom Meeting, pada Rabu, (06/11/2024).
Seminar ini mengundang 2 narasumber yang terkemuka dalam bidangnya yakni, Prof. Abdul Rauf dari Universitas Sumatera Utara dan Prof. I Ketut Widnyana dari Universitas Mahasaraswati sekaligus merupakan Reviewer Pengabdian DRTPM.
Kegiatan ini berlangsung setiap tahunnya dan tidak hanya mencakup USU saja, namun juga mengikutsertakan &nbsp;berbagai universitas lainnya. Sebagai wadah kegiatan pengabdian masyarakat bagi dosen agar dapat mendiseminasikan hasil kegiatan, Dr. Meutia Nauly, S. Psi., M.Si., Psikolog., selaku Sekretaris LPPM USU berharap agar seminar ini terus berlangsung dan terus berupaya meningkatkan kerja sama dengan LIPHKI agar proses penerbitan lebih cepat.
"Kita berharap percepatan penerbitan publikasi paper melalui talenta publisher yang kita miliki sehingga dapat menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang dan dapat berpengaruh baik pada masyarakat," tutur Meutia.
Topik yang dipilih pada seminar ini selaras dengan salah satu program pemerintah yaitu hirilisasi produk. Produk-produk tersebut merupakan hasil penelitian dosen yang diterapkan di masyarakat melalui kegiatan pengabdian masyarakat. Selain menjadi wadah, menurut Ketua Panitia Seminar Hasil Kegiatan Pengabdian Masyarakat, Prof. Dr. Ir. Elisa Julianti, M. Si., seminar ini juga menjadi tempat pertukaran informasi antar dosen terkait produk pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan sebelumnya.
Lebih lanjut, Prof. Elisa berharap semakin banyak orang yang membaca hasil-hasil kegiatan pengabdian masyarakat dan terinspirasi akan banyaknya hasil penelitian dosen yang dapat diterapkan ke masyarakat. Dr. Ir. Nevy Diana Hanafi, S.Pt., M.Si., IPM., sebagai Sekretaris Panitia juga melalui kegiatan ini dapat membuat kita bergerak ke masyarakat, termasuk bagaimana mendekatkan diri ke masyarakat sehingga memberikan pengaruh yang positif kepada masyarakat.
"Selain itu juga diharapkan kegiatan ini dapat memberikan inspirasi pada dosen baru sebagai referensi mengabdi kepada masyarakat," tambah Sekretaris Panitia.
Hasil penelitian atau paper yang dihasilkan kemudian akan dipublikasikan pada Proceeding Conference Series Talenta dan untuk paper yang berhasil terpilih akan selanjutnya dipublikasikan di Journal of Saintech Transfer Talenta Publisher USU.

&nbsp;
HUMAS USU - Mengusung tema "Hirilisasi Riset Inovasi untuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Keberlanjutan Lingkungan Melalui Pengabdian Masyarakat", Seminar Nasional Hasil Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ke-11 tahun 2024 Universitas Sumatera Utara (USU) sukses terselenggara secara hybrid di Gedung D.H Penny Fakultas Pertanian USU dan Zoom Meeting, pada Rabu, (06/11/2024).
Seminar ini mengundang 2 narasumber yang terkemuka

Seminar Nasional Hasil Pengabdian Masyarakat ke-11 Tekankan Hirilisasi

Berita Universitas

Evaluasi PMDSU: Dorong Peningkatan Tata Kelola dan Prestasi Akademik

FK USU Gelar Konferensi Internasional MICOBIOS, Tekankan Pentingnya Integrasi Teknologi Omics dalam Kesehatan

FIB USU Rayakan Dies Natalis ke-59 dengan Orasi Ilmiah Bertema Budaya dan Ekonomi Kreatif

Seminar Nasional Hasil Pengabdian Masyarakat ke-11 Tekankan Hirilisasi

Eksplor

Kategori